Kamis, 24 Oktober 2013

Fungsi , Struktur & Pencernaan Karbohidrat ( Hidrat Arang )


Fungsi , Struktur & Pencernaan Karbohidrat ( Hidrat Arang )


Tubuh terasa lemah dan tidak bertenaga saat lapar sehingga dapat menghambat aktivitas. Jangan biarkan rasa lapar berlarut larut, segeralah makan agar tubuh kembali bertenaga. Karbohidrat merupakan salah satu zat makanan penghasil tenaga. Adakah fungsi lain dari karbohidrat?



Fungsi & Manfaat Karbohidrat


Karbohidrat mempunyai beberapa fungsi bagi tubuh antara lain sebagai berikut.
a. Sumber energi utama dan tidak dapat diganti dengan sumber energi yang lain pada beberapa organ, yaitu otak, lensa mata, dan sel saraf.
b. Menjaga keseimbangan asam dan basa dalam tubuh.
c. Membantu proses penyerapan kalsium.
d. Bahan pembentuk senyawa kimia yang lain, misalnya lemak dan protein.
e. Berperan penting dalam penurunan sifat, misalnya karbohidrat dengan atom C lima buahmerupakan komponen asam nukleat (DNA, RNA).

Penyusun Karbohidrat


Jika diuraikan, ternyata karbohidrat hanya terdiri dari 3 unsur, yaitu karbon (C), hidrogen (H), danoksigen (O). Senyawa yang termasuk karbohidrat sangat banyak mulai dari senyawa sederhana hingga senyawa dengan berat molekul 500.000 atau lebih.

Makanan yang Mengandung Karbohidrat


Karbohidrat mempunyai fungsi yang sangat penting yaitu sebagai sumber energi utama bagi tubuh. Dengan mengonsumsi karbohidrat yang cukup kita bisa memperoleh energi untuk melakukan berbagai aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, untuk memenuhi kebutuhan karbohidrat maka kita harus mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat. Jenis makanan apa saja yang mengandung karbohidrat? Coba Anda amati beberapa macam makanan yang mengandung karbohidrat pada Gambar 6.11di bawah ini.


Makanan Sumber Karbohidrat



Proses Pencernaan & Pengolahan Karbohidrat dalam Tubuh


Di dalam tubuh, karbohidrat mengalami metabolisme. Hasil pencernaan karbohidrat berupamonosakarida, glukosa, fruktosa, dan galaktosa. Hasil pencernaan itu akan diserap oleh kapiler jonjot usus kemudian diangkut ke hati oleh vena portae hepatis.

Fruktosa dan galaktosa diubah menjadi glukosa, kemudian di dalam hati diubah menjadi glikogen. Perubahan glukosa menjadi glikogen merupakan usaha tubuh untuk menjaga keseimbangan gula darah. Bila terjadi kelebihan glukosa dalam darah, kelebihan glukosa tersebut akan disimpan dalam otot dan hati dalam bentuk glikogen. Amati Gambar 6.12 berikut, agar Anda lebih mudah memahami proses pencernaan karbohidrat.


Proses pencernaan karbohidrat dalam tubuh


Konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat akan menimbulkan rasa kenyang dan menghasilkan tenaga untuk beraktivitas. Setiap 1 gram karbohidrat akan dioksidasi di dalam tubuh menghasilkanenergi 4,2 kalori. Konsumsi karbohidrat yang berlebihan akan diubah oleh hati menjadi glikogen dan lemak. Lemak inilah yang kemudian disimpan dalam tubuh sehingga mengakibatkan kegemukan (obesitas).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar