Selasa, 03 September 2013

Asal Usul Prabu Kian Santang atau Syeh Sunan Rohmat Suci



          Nama Kian Santang sudah melegenda di daerah Pasundan terutama dari cerita lesan kependekaran atau dunia persilatan. Bahkan Batalyon Infanteri 301 yang belokasi di Ngawi Jawa Timur juga bernama Batalyon Prabu Kian Santang. Saat ini Yonif 301/Prabu Kian Santang menjadi organik Kodam III/Siliwangi dan berkedudukan di Sumedang, Jawa Barat.

          Kisah dari Prabu Kian Santang saat ini juga tidak lepas dari kisah spiritual dan mistis terutama pada petilasan keramat Prabu Kian Santang. Petilasan Prabu Kian Santang lebih dikenal dengan nama, makam Godog Syeh Sunan Rahmat Suci yang mana berdiri di sebuah bukit di wilayah Garut. Kisah bertemunya Kian Santang dengan Sayidina Ali R.A. di Mekka juga menjadi kisah misteri karena keduanya hidup di masa yang berbeda. Tapi kemungkinan nama Sayidina Ali di sini adalah orang lain yang mempunyai nama sama dengan sahabat Nabi Muhammad tersebut.

            Kisah Prabu Kian Santang, sebenarnya pertama kali dikisahkan oleh Kakaknya Prabu Cakrabuana (Walang Sungsang) ketika menyebarkan Islam di tanah Cirebon dan Pasundan. Prabu Kian Santang lahir tahun 1315 Masehi di Pajajaran (sekarang Kota Bogor). Pada usia 22 tahun tepatnya tahun 1337 masehi Prabu Kian Santang diangkat menjadi dalem Bogor ke 2 yang saat itu bertepatan dengan upacara penyerahan tongkat pusaka kerajaan dan penobatan Prabu Munding Kawati, putra Sulung Prabu Susuk Tunggal, menjadi panglima besar Pajajaran. Guna mengenang peristiwa sakral penobatan dan penyerahan tongkat pusaka Pajajaran tersebut, maka ditulislah oleh Prabu Susuk Tunggal pada sebuah batu, yang dikenal sampai sekarang dengan nama Batu Tulis Bogor.

Prabu Cakrabuana, Kian Santang dan Sunan Gunung Jati dalam Penyebaran Agama Islam di Pasundan Pajajaran

       Penyebaran agama Islam di tanah Pasundan Pajaran tak lepas dari sepak terjang Prabu Cakrabuana alias Walang Sungsang atau Cakrabumi atau Ki Samadullah, Kian Santang  alias Syeh Sunan Rohmat Suci dan Syarif Hidayatullah alias Sunan Gunung Jati. Syarif Hidayatullah ini merupakan keponakan dari Walang Sungsang dan Kian Santang serta merupakan anak dari Nyi Mas Lara Santang dengan Syarif Adullah alias Syeh Maulana Akbar. Dan pada saat itu, Kerajaan Islam pertama di tanah Pasundan didirikan oleh Prabu Cakrabuana alias Walang Sungsang dan diberi nama Nagara Agung Pakungwati Cirebon.

       Prabu Kian Santang merupakan penyebar agama Islam di tanah Betawi khususnya daerah Karawang, dulu memang tidak ada pemisah antara tatar Sunda (yang diwakili oleh Kerajaan Pajajaran) dengan tanah Betawi. Posisinya sebagai menak atau turunan Raja menyebabkan da’wah Kian Santang cukup berpengaruh, latar belakang keilmuan dan keshalehannya adalah warisan dari ibunya Nyi Mas Subang Larang.

       Dalam sejarah Godog, Kian Santang disebutnya sebagai orang suci dari Cirebon yang pergi ke Preanger (Priangan) dari pantai utara. Ia membawa sejumlah pengikut agama Islam. Sumber lainnya yang dapat dijadikan alat bantu untuk mengetahui proses perkembangan Islam di tanah Pasundan ialah artefak (fisik) seperti keraton, benda-benda pusaka, maqam-maqam para wali, dan pondok pesantren. Khusus mengenai maqam para wali dan penyebar Islam di tanah Pasundan adalah termasuk cukup banyak seperti Syeikh Abdul Muhyi (Tasikmalaya), Sunan Rahmat (Garut), Eyang Papak (Garut), Syeikh Jafar Sidik (Garut), Sunan Mansyur (Pandeglang), dan Syeikh Qura (Kerawang).                                                                                                                                               

          Lazimnya di sekitar area maqam-maqam itu sering ditemukan naskah-naskah yang memiliki hubungan langsung dengan penyebaran Islam atau dakwah yang telah dilakukan para wali tersebut, baik berupa ajaran fiqh, tasawuf, ilmu kalam, atau kitab al-Qur’an yang tulisannya merupakan tulisan tangan.

Prabu Kian Santang dan Cerita Persilatan
Di atas sudah disinggung kalau nama Kian Santang sangat melegenda di daerah Pasundan terutama dari cerita lesan kependekaran atau cerita persilatan. Dalam dunia persilatan Kian Santang dikenal juga dengan nama Gagak Lumayung yang mempunyai kesaktian mandraguna. Konon dikisahkan bahwa dengan ajian napak sancangnya,Kian Santang mampu mengarungi lautan dengan berkuda saja. selain itu Kian Santang konon juga mempunyai Aji Suket Kalanjana yang merupakan ilmu terawangan alam gaib, dan berkembang sebagai ilmu yang dapat digunakan untuk meraga sukma dan menggerakan benda tanpa menyentuh (telekinetik).

Aji Suket Kalanjana ini berfungsi mengaktifkan seluruh panca indera. Bereaksi terhadap gejala alam, baik alam sadar maupun alam mimpi. Versi para guru spiritual yang menguasainya menyebut ajian ini merupakan ilmu yang didasarkan pada gerakan rumput tertiup angin. Ia bisa bergerak kemana saja, tapi tetap pada tempatnya semula. Artinya, orang yang menguasai ilmu ini bisa memasuki dimensi gaib atau berada di alam lain tapi jasadnya tetap pada tempatnya.
Aji Suket Kalanjana ini juga dikuasai oleh Syeh Lemah Abang atau Syeh Siti Jenar. Isi Aji Suket Kalanjana ini adalah “Niat ingsun amatek ajiku si suket kalanjana, aji pengawasan soko sang hyang pramana, byar padhang jumengglang paningalingsun, sakabehing sipat podho katon saking kersaning Allah”

Petilasan Prabu Kian Santang

Pada tahun 1400 M, Prabu Kian Santang diangkat menjadi raja Pajajaran menggantikan Prabu Munding Kawati (Prabu Anapakem I). Ketika itu, usianya delapan puluh lima tahun. Namun tidak lama kemudian, dia melepaskan jabatannya. Tahta kerajaan dia serahkan pada Prabu Panatayuda, putera sulung Munding Kawati.

Memang, sejak dulu Kiansantang kurang tertarik dengan jabatan dan kekuasaan. Awalnya memang dia mendalami berbagai ilmu kanuragan. Tentu saja ini ada hubungannya dengan kekuasaan. Sebab, jika ingin berkuasa waktu itu, orang harus sakti. Namun akhirnya Kian Santang lebih suka mendalami agama Islam dan menyebarkannya ke seluruh penjuru tanah Pasundan. Apalagi kini usianya sudah lanjut.

Seperti sufi pada umumnya, fase perjalanan hidup diakhiri dengan lebih mendekatkan diri pada Sang Pencipta. Konsentrasi pikiran hanya tertuju padaNya. Kian Santang hindari segala perkara yang dapat memalingkan hati pada selain Yang Di Atas. Untuk itu Kian Santang memilih uzlah, menjauhi keramaian dan gemerlap kehidupan istana.

Dikisahkan, seusai serah terima jabatan, Kian Santang pergi mencari tempat sepi dengan membawa sebuah peti. Mula-mula pergi menuju Gunung Ciremai yang cukup tinggi dan hawanya sangat dingin. Setelah sampai di sana, peti itu diletakkan di atas tanah. Ternyata si peti diam saja, tidak godeg (bergoyang). Ini tanda bahwa tempat itu tidak cocok untuk dihuni. Kemudian, Kian Santang meninggalkan tempat itu dan pergi ke arah barat menuju Tasikmalaya. Sesampainya di sebuah gunung, dia letakkan lagi peti tersebut. Ternyata si peti diam juga, tidak memberi isyarat bagus. Maka tempat itu pun dia tinggalkan.

Akhirnya, dia kembali pergi menuju arah utara, ke wilayah Garut. Ketika sampai di sebuah gunung, diletakkanlah peti petunjuk itu di atas tanah. Tiba-tiba si peti godeg alias bergoyang-goyang. Ini pertanda tempat itu baik untuk dihuni. Maka disitulah Kian Santang tinggal hingga wafatnya setelah bertafakur selama sembilan belas tahun.

Kian Santang wafat tahun 1419, dalam usia 106 tahun dan dimakamkan di Garut situ. Kini tempat itu terkenal sebagai Makam Keramat Godog atau Makam Sunan Rohmat Suci. Sekitar satu kilo meter dari tempat ini berdirilah Masjid Pusaka Keramat Godog yang konon dibangun Kian Santang semasa uzlah. Dua tempat itu menjadi bukti adanya wali yang berasal dari keluarga raja Pajajaran.

Kota Terbesar di dunia


Sebagai kota terbesar di dunia tidak hanya diukur dari banyaknya jumlah populasinya, luas wilayah, tetapi juga fasilitas publik, infrastruktur, sistem transportasi dan lain sebagainya. Secara umum kriteria yang masuk dalam kota besar antara lain pusat dari segala kegiatan suatu negara. Pusat pemerintahan, pusat perekonomian, pusat perdagangan, pusat bisnis, heterogenitas penduduk dan simbol kehidupan modern.Berikut adalah 10 Kota Terbesar di Dunia , let's check this one out :D

The Largest Cities
10. Osaka, Jepang


Osaka merupakan kota metropolitan dan salah satu kota terbesar di dunia dengan populasi hampir 18 juta orang. Osaka kota yang padat, pusat perekonomian dan perindustrian. Berbagai aktivitas perdagangan, jasa, manufaktur dan perusahaan-perusahaan elektronik besar seperti Panasonic, Sharp, Sanyo berkantor pusat di Osaka. Osaka dilengkapi dengan fasilitas transportasi yang baik, modern, cepat dan nyaman seperti Shinkansen, subway, kereta api komputer. Di bidang pendidikan Osaka mempunyai sekitar 10 universitas.
Osaka
9. Los Angeles, USA
Los Angeles (LA) kota terpadat kedua di Amerika Serikat dan salah satu kota terbesar berpenduduk multikultural dengan populasi sebanyak 17,8 juta jiwa. LA masuk ke dalam Negara Bagian California. LA pusat dunia bisnis, fashion, pendidikan, teknologi, hiburan dan lain-lain. Industri film Hollywood, gedung The Academy Awards, Walt Disney Concert Hall juga terletak di LA. UCLA, salah satu universitas terbesar di California terletak di Los Angeles. LA dilengkapi dengan fasilitas angkutan umum seperti bus, kereta bawah tanah yang modern. Bandara Internasional Los Angeles dan pelabuhan Los Angeles seakan melengkapi LA sebagai kota yang modern dan mesin pencetak uang.
Los Angeles
8. Shanghai, China
Sebagai negara yang perkembangan perekonomiannya sangat pesat, kemajuan perekonomian China telah berhasil melampaui Jepang di kawasan Asia. Kota-kota di China juga berkembang dengan pesat mengikuti kemajuan jaman, salah satunya Shanghai. Shanghai salah satu kota terbesar menjadi pilar utama China, dengan populasi sebanyak 19 juta jiwa. Shanghai dipersiapkan untuk menjadi pusat komersial dan keuangan global serta pusat pelayaran internasional, karena letaknya yang strategis yaitu di Delta Sungai Yangtze. Di bidang pendidikan, Shanghai mempunyai salah satu sistem pendidikan yang paling maju di China yang menerapkan wajib belajar 9 tahun dan banyak dicontoh oleh negara-negara lain. Sistem transportasi juga sangat maju, memadai dan nyaman. Shanghai memiliki metro, bus serta Maglev yaitu kereta api kebanggaan warga China khususnya Shanghai.
Shanghai
7. Delhi, India
Delhi merupakan salah satu kota terbesar dengan populasi yang sangat padat yaitu sekitar 18,1 juta jiwa. Sejak abad ke-6 SM, Delhi telah menjadi pemukiman penduduk yang banyak penghuninya, dikarenakan letaknya yang sangat strategis yaitu di tepi sungai Yamuna. Akibat pengaruh migrasi, Delhi tumbuh menjadi kota yang multikultural metropolis, serta menjadi pusat politik, budaya dan komersial. Sistem transportasi di Delhi sangat memadai seperti Metro Delhi, bandara internasional, transportasi tradisional seperti auto becak juga masih tersedia di Delhi.
Delhi Metro
6. Bombay, India
Bombay dengan luas daerah 437,71 km 2 , termasuk kota terbesar di dunia dengan jumlah penduduk sekitar 14 juta jiwa. Bombay juga kota terkaya di India. Di abad 18 Bombay berkembang pesat menjadi kota perdagangan, ini dikarenakan banyaknya para imigran baik dari seluruh India maupun di luar India. Transportasi di Bombay memberikan layanan yang baik seperti Mumbay Suburban Railway. Banyak lembaga-lembaga penting berkantor pusat di Bombay seperti lembaga nuklir India BARC, IREL dan lain-lain. Industri perfilman India, Bollywood juga berada di Bombay.
Bombay
5. Sao Paulo, Brazil
Sao Paulo adalah kota terbesar di Brazil, dengan luas wilayah lebih dari 1.523 km2 dan jumlah populasi sekitar 19 juta jiwa. Sao Paulo memiliki banyak bangunan landmark diantaranya adalah Museum Paulista, MASP, Pusat Bisnis PBB dan lain-lain. Penduduk Sao Paulo sangat beragam etnis, ras dan agama, terutama setelah dihapusnya sistem perbudakan tahun 1888. Para imigran dari berbagai negara terus berdatangan. Warga Brazil khususnya Sao Paulo sering mengadakan karnaval, bahkan termasuk parade karnaval terbesar. Sepak bola adalah olahraga yang paling digemari masyarakat Brazil, tercatat sebanyak lima kali Brazil memenangkan World Cup. Tim sepak bola yang menjadi kebanggaan Sao Paulo adalah Sao Paulo FC. Pada tahun 2014 mendatang Sao Paulo termasuk salah satu penyelenggara Piala Dunia 2014 karena Brazil menjadi tuan rumah ajang bergengsi tersebut.

Sao Paulo
4. New York, USA
New York masuk dalam kota terbesar di dunia dengan populasi 19,1 juta dan juga masuk dalam negara bagian New York. The Big Apple, The City That Never Sleeps, Gotham, Center of The Universe adalah julukan bagi New York. Banyak bangunan landmark berdiri di New York seperti Patung Liberty, kawasan bergengsi Times Square, di industri hiburan ada Teater Broadway, pusat finansial Wall Street, kawasan bisnis Manhattan Chinatown, Markas Besar PBB, di bidang pendidikan ada Columbia University dan New York University. Pada tanggal 11 September 2001, warga New York dikejutkan dengan serangan yang menghancurkan gedung WTC. New York adalah pusat berbagai macam media mulai dari televisi hingga koran di New York yang terkenal adalah The New York Times, The Wall Street Journal. HBO, MTV, NBC, ABC adalah jaringan siaran yang berkantor pusat di New York. Olahraga yang digemari warga New York sangat beragam mulai dari bisbol, basket, sepakbola hingga rugby.

New York
3. Seoul, Korea Selatan
Seoul adalah salah satu kota terbesar dengan populasi sekitar 24 juta jiwa. Seoul menjadi pusat ekonomi, pemerintahan dan budaya. Seoul juga mempunyai bangunan landmark yang beragam seperti Moonlight Rainbow Fountain, Gangnam, Samsung Tower Palace dan lain-lain. Perekonomian Korea Selatan termasuk salah satu yang terkuat di dunia dan menjadikan Seoul pusat bisnis. Samsung, LG, Hyundai, Kia bermarkas di Seoul. Infrastruktur di Seoul sudah sangat maju dan berteknologi tinggi yang didukung oleh akses internet yang berkecepatan tinggi 21,71 Mb/s. Sistem transportasi di Seoul sudah sangat canggih, subway di Seoul adalah Metro seoul, Korail Metro 9 merupakan paling sibuk di dunia dengan 8 juta penumpang setiap harinya.
Seoul Metro
2. Mexico City, Mexico
Mexico City dengan populasi sekitar 21 juta jiwa merupakan salah satu kota terbesar di dunia. Mexico City menjadi pusat pemerintahan, keuangan dan budaya. Mexico City memiliki bangunan landmark yang dapat dijumpai di banyak tempat misalnya di Reforma Avenue, The National Palace of Mexico, Aeroméxico Building, Mexicana de Aviación Tower dan lain-lain. Mexico city menjadi tempat favorit para ekspatriat dari Uruguay, Brazil, Venezuela, Italia, Perancis, Cina, Korea Selatan dan lain-lain. Sistem transportasi yang sering digunakan warga Mexico City adalah metro, bis listrik dan Bandara Internasional Mexico City adalah bandara tersibuk dan terbesar di Amerika Utara. Universitas tertua kedua, National Autonomous University of Mexico (UNAM) berdiri di Mexico City sejak tahun 1551. Pusat perbelanjaan di Mexico City ada banyak, mungkin ratusan, termasuk mal, departement store, pasar ritel, butik serta yang lainnya.

Mexico
1. Tokyo, Jepang
Tokyo sebagai ibukota Jepang merupakan kota terbesar di dunia dengan populasi sekitar 32 juta jiwa. Tokyo merupakan salah satu pusat komando ekonomi dunia bersama New York City dan London. Karakteristik masyarakat Jepang yang giat bekerja, menjadikan Tokyo berkembang sangat pesat. Sebagai pusat kegiatan bisnis, pemerintahan dan sebagainya penduduk Tokyo membengkak 2,5 juta jiwa di siang hari. Sebagai kota terbesar di dunia Tokyo memiliki beberapa bangunan landmark seperti Nishi-Shinjuku, Tokyo Tower, Rainbow Bridge, Shibuya dan lain-lain. Sistem transportasi yang canggih dan menjadi kebanggaan masyarakat Jepang adalah Shinkansen dengan ditunjang oleh stasiun kereta api raksasa. Olahraga yang populer di Tokyo adalah sumo, football, bisbol. Sebagai dampak kemajuan teknologi di Jepang, Tokyo menjadi pusat pembuatan film animasi, manga dan komik web. Sutradara Hollywood mulai tertarik membuat film dengan lokasi di Tokyo.

Senin, 02 September 2013

Struktur jaringan dan fungsi Daun


Struktur Jaringan & Fungsi Daun - Daun terletak di bagian atas tumbuhan dan melekat pada batang. Daun merupakan modifikasi dari batang. Daun merupakan bagian tubuh tumbuhan yang paling banyak mengandung klorofil sehingga kegiatan fotosintesis paling banyak berlangsung di daun.

Daun memiliki bentuk dan ukuran tertentu sehingga dapat melakukan tugas penting, membuat makanan seefisien mungkin. Tumbuhan yang tumbuh di tempat gelap dan teduh memiliki daun yang lebar agar dapat menangkap sinar matahari sebanyak mungkin. Di daerah yang banyak hujan, daun sering memiliki lapisan yang mengkilat dan tahan air. Beberapa daun memiliki duri untuk melindungi diri, sementara daun lainnya tebal dan kuat untuk bertahan di udara dingin.



1. Fungsi Daun
Secara umum fungsi daun sebagai berikut.
1) Membuat makanan melalui proses fotosintesis.
2) Sebagai tempat pengeluaran air melalui transpirasi dan gutasi.
3) Menyerap CO 2 dari udara.
4) Respirasi.

2. Struktur Jaringan Penyusun daun
Daun berbentuk pipih melebar dan berwarna hijau. Daun ditopang oleh tangkai daun. Tangkai daun berhubungan dengan tulang daun. Tulang daun bercabang-cabang membentuk jaring jaring pembuluh angkut. Struktur daun dibedakan atas struktur luar dan struktur dalam.

a) Struktur Jaringan luar Daun 
Secara morfologi daun terdiri dari:
– Helaian daun ( lamina ).
– Tangkai daun ( petiolus ), terdapat bagian yang menempel pada batang disebut pangkal tangkai daun. Ada tumbuhan tertentu yang daunnya tidak bertangkai daun, misalnya rumput.
– Pelepah daun ( folius ), pada tumbuhan monokotil pangkal daun pipih dan lebar serta membungkus batangnya. Misalnya: pelepah daun pisang dan pelepah daun talas.



Gambar 1. Struktur luar daun.

Daun yang memiliki ketiga bagian tersebut disebut daun sempurna, misalnya daun pisang dan daun talas. Daun yang tidak memiliki satu atau lebih bagian daun disebut daun tidak sempurna, misalnya daun mangga dan daun jambu.

Pada lembaran permukaaan daun terdapat tulang atau urat daun. Tipe tulang daun ada empat macam, yaitu:
– menyirip, misalnya pada daun mangga,
– menjari, misalnya pada daun pepaya,
– melengkung, misalnya pada daun gadung,
– sejajar, misalnya pada daun jagung,

Tumbuhan dikotil umumnya memiliki daun dengan susunan tulang daun menyirip dan menjari. Sedangkan tumbuhan monokotil memiliki daun dengan susunan tulang daun sejajar atau melengkung.

b) Struktur Jaringan dalam Daun

1) Epidermis Daun
Epidermis berupa satu lapis sel yang dindingnya mengalami penebalan dari zat kutin (kutikula) atau kadang dari lignin. Pada epidermis terdapat stomata (mulut daun) yang diapit oleh dua sel penutup. Stomata ada yang terletak di permukaan atas saja, misalnya pada tumbuhan yang daunnya terapung (pada daun teratai), ada yang di permukaan bawah saja, dan ada pula yang terdapat di kedua permukaan daun (atas dan bawah). Tanaman Ficus mempunyai epidermis yang tersusun atas dua lapis sel. Alat-alat tambahan yang terdapat di antara epidemis daun, antara lain trikoma (rambut) dan sel kipas. Bentuk epidermis dan stomata dapat Anda amati pada Gambar 2. dan 3.

Gambar 2. Epidermis dengan stomata

Gambar 3.
Penampang melintang stomata



2) Mesofil Daun (Jaringan dasar)
Mesofil terdiri dari sel-sel parenkim yang tersusun renggang dan banyak ruang antarsel. Pada kebanyakan daun Dikotil, mesofil terdiferensiasi menjadi parenkim palisade (jaringan tiang) dan parenkim spons (jaringan bunga karang). Sel-sel palisade bentuknya memanjang, mengandung banyak kloroplas, dan tersusun rapat. Parenkim spons bentuknya tidak teratur, bercabang, mengandung lebih sedikit kloroplas, dan tersusun renggang.

3) Berkas Pengangkut Daun
Berkas pengangkut terdapat pada tulang daun yang berfungsi sebagai alat transpor dan sebagai penguat daun.

4) Jaringan Tambahan Daun
Jaringan tambahan meliputi sel-sel khusus yang umumnya terdapat pada mesofil daun, misalnya sel-sel kristal dan kelenjar.

Sekarang kita akan mempelajari perbedaan struktur jaringan penyusun daun Monokotil dan Dikotil tersebut dengan lebih rinci.

1) Struktur Jaringan Penyusun Daun Dikotil
Bentuk daun Dikotil bermacam-macam, bertangkai daun, dan urat daunnya menyirip atau menjari. Struktur daun Dikotil dapat Anda amati pada Gambar 4.


Gambar 4.
Struktur jaringan daun dan urat daun tumbuhan Dikotil


Adapun macam jaringan daun Dikotil, letak, fungsi, dan ciri-ciri dijelaskan dalam Tabel 1 berikut

Tabel 1. Jaringan Penyusun Daun Dikotil Beserta Letak, Fungsi, dan Ciri-Cirinya
NoJaringanLetakFungsiCiri - Ciri
a)EpidermisMenyusun lapisan permukaan
atas dan bawah daun.
– Melindungi lapisan sel di
bagian dalam dari kekeringan.
– Menjaga bentuk daun agar
 tetap.
Terdiri dari satu lapis sel kecuali
tanaman Ficus (tanaman karet).
b)KutikulaMelapisi permukaan
atas dan bawah daun.
Zat kutin pada kutikula
mencegah penguapan air
melalui permukaan daun.
Penebalan dari zat kutin.
c)
Stomata
Melapisi permukaan
atas dan bawah daun
– Sebagai jalan masuk dan
keluarnya udara.
– Sel penjaga sebagai pengatur
membuka dan
menutupnya stomata.
Mulut daun pada epidermis
dengan dua sel penutup
d)Rambut dan
kelenjar
Permukaan atas dan
bawah daun.
Alat pengeluaran.Alat tambahan pada epidermis
e)MesofilDi antara lapisan epidermis
atas dan
bawah.
Tempat berlangsungnya
fotosintesis.
– Terdiri dari sel parenkim,
banyak ruang antarsel.
– Kebanyakan berdiferensiasi
menjadi palisade (jaringan
tiang) dan spons (jaringan
bunga karang).
– Sel-sel jaringan tiang berbentuk
silinder, tersusun rapat,
dan mengandung klorofil.
– Sel-sel jaringan bunga karang
bentuknya tidak teratur, bercabang-
cabang dan berisi
kloroplas, susunannya renggang.
f)Urat daunPada helai daun.Transportasi zat.Menyirip atau menjari.



2) Struktur Jaringan Penyusun Daun Monokotil
Daun Monokotil berbentuk seperti pita dan pada pangkalnya terdapat lembaran yang membungkus batang, serta urat daunnya sejajar. Struktur daun Monokotil dapat Anda amati pada Gambar 5.

Gambar 5. Struktur jaringan daun dan urat daun Monokotil

Adapun macam, letak, fungsi, dan ciri-ciri jaringan penyusun daun Monokotil, dijelaskan dalam Tabel 2. berikut.

Tabel 2. Jaringan Penyusun Daun Monokotil Beserta Letak, Fungsi, dan Ciri-Cirinya
NoJaringanLetakFungsiCiri - Ciri
a)Epidermis
dan
kutikula
Lapisan permukaan atas
dan bawah daun.
– Melindungi lapisan sel di
bagian dalam dari kekeringan.
– Mencegah penguapan air
melalui permukaan daun.
Terdiri dari satu sel dengan penebalan
dari zat kutin.
b)StomataBerderet di antara urat
daun.
Sebagai jalan masuk dan
keluarnya udara.
Mulut daun dengan dua sel penutup.
c)MesofilPada cekungan di
antara urat daun.
Membuat zat makanan melalui
fotosintesis.
Tidak mengalami diferensiasi, bentuknya
seragam kecuali mesofil berkas
pengangkut lebih besar, kloroplasnya
lebih sedikit, dindingnya lebih tebal.
d)Urat daunPada helai daun.Transportasi zat.Sejajar.

Demikian artikel "Struktur Jaringan & Fungsi Daun" ini saya susun, artikel ini saya ambil dari ( BSE ):

Teori Terbentuknya Bumi

1. Teori kontraksi (Contraction theory)

Teori ini dikemukakan pertama kali oleh Descrates (1596-1650). Ia menyatakan bahwa bumi semakin lama semakin susut dan mengkerut yang disebabkan oleh terjadinya proses pendinginan, sehingga di bagian permukaannya terbentuk relief berupa gunung, lembah, dan dataran.

Teori kontraksi didukung pula oleh James Dana (1847) dan Elie de Baumant (1852). Mereka berpendapat bahwa bumi mengalami pengerutan karena terjadi proses pendinginan di bagian dalam bumi yang mengakibatkan bagian permukaan bumi mengerut membentuk pegunungan dan lembah-lembah.

2. Teori dua benua (Laurasia-Gondwana theory)

Teori ini menyatakan bahwa pada awalnya bumi terdiri atas dua benua yang sangat besar, yaitu Laurasia di sekitar kutub utara dan Gondwana di sekitar kutub selatan bumi. Kedua benua tersebut kemudian bergerak perlahan ke arah equator bumi, sehingga akhirnya terpecah-pecah menjadi benua benua yang lebih kecil. Laurasia terpecah menjadi Asia, Eropa dan Amerika Utara, sedangkan Gondwana terpecah menjadi Afrika, Australia dan Amerika Selatan. Teori Laurasia-Gondwana kali pertama dikemukakan oleh Edward Zuess pada 1884.



Teori Terbentuknya Kulit Bumi
Gambar 2.6 Benua Laurasia dan Benua Gondwana
(Sumber: http://land.heim.at/toskana/210137/)




3. Teori pengapungan benua (Continental drift theory)

Teori pengapungan benua dikemukakan oleh Alfred Wegener pada 1912. Ia menyatakan bahwa pada awalnya di bumi hanya ada satu benua maha besar yang disebut Pangea. Menurutnya benua tersebut kemudian terpecah-pecah dan terus bergerak melalui dasar laut. Gerakan rotasi bumi yang sentripugal, mengakibatkan pecahan benua tersebut bergerak ke arah barat menuju equator. Teori ini didukung oleh bukti-bukti berupa kesamaan garis pantai Afrika bagian barat dengan Amerika Selatan bagian timur, serta adanya kesamaan batuan dan fosil pada kedua daerah tersebut.

4. Teori konveksi (Convection theory)

Menurut teori konveksi yang dikemukakan oleh Arthur Holmes dan Harry H. Hess dan dikembangkan lebih lanjut oleh Robert Diesz, menyatakan bahwa di dalam bumi yang masih dalam keadaan panas dan berpijar terjadi arus konveksi ke arah lapisan kulit bumi yang berada di atasnya, sehingga ketika arus konveksi yang membawa materi berupa lava sampai ke permukaan bumi di mid oceanic ridge (punggung tengah samudera), lava tersebut akan membeku membentuk lapisan kulit bumi yang baru menggeser dan menggantikan kulit bumi yang lebih tua.

Bukti kebenaran teori konveksi adalah terdapatnya tanggul dasar samudera (Mid Oceanic Ridge), seperti Mid Atlantic Ridge dan Pasific-Atlantic Ridge. Bukti lainnya didasarkan pada penelitian umur dasar laut yang membuktikan bahwa semakin jauh dari punggung tengah samudera, umur batuan semakin tua. Artinya terdapat gerakan yang berasal dari Mid Oceanic Ridge ke arah berlawanan yang disebabkan oleh adanya arus konveksi dari lapisan di bawah kulit bumi.


Gambar 2.7 Arus Konveksi 
(Sumber: Koleksi penulis, 2007)



5. Teori lempeng tektonik (Plate Tectonic theory)

Seperti dijelaskan sebelumnya bahwa planet bumi terdiri atas sejumlah lapisan. Lapisan bagian atas bumi merupakan bagian yang tegar dan kaku berada pada suatu lapisan yang plastik atau cair. Hal ini mengakibatkan lapisan permukaaan bumi bagian atas menjadi tidak stabil dan selalu bergerak sesuai dengan gerakan yang berada di bawahnya. Keadaan inilah yang melatarbelakangi lahirnya teori Lempeng Tektonik. Lahirnya teori lempeng tektonik (tectonic Plate theory) pada tahun 1968 merupakan kenyataan mutakhir dalam geologi yang menunjukkan terjadinya evolusi bentuk permukaan bumi.

Teori lempeng tektonik dikemukakan oleh Tozo Wilso. Berdasarkan teori ini, kulit bumi atau litosfer terdiri atas beberapa lempeng tektonik yang berada di atas lapisan astenosfer, Lempeng-lempeng tektonik pembentuk kulit bumi selalu bergerak karena pengaruh arus konveksi yang terjadi pada lapisan astenosfer yang berada di bawah lempeng tektonik kulit bumi.

Litosfer sebagai lapisan paling luar dari badan bumi, bagaikan kulit ari pada kulit manusia dan merupakan lapisan kerak bumi yang tipis. Prinsip teori tektonik lempeng adalah kulit bumi terdiri atas lempeng-lempeng yang kaku dengan bentuk tidak beraturan. Dinamakan lempeng karena bagian litosfer mempunyai ukuran yang besar di kedua dimensi horizontal (panjang dan lebar), tetapi berukuran kecil pada arah vertikal (ketebalan). Bandingkan dengan daun meja, daun pintu, atau lantai di kelas kalian! Lempeng ini terdiri atas lempeng benua (tebal sekitar 40 km) dan lempeng samudera (tebal sekitar 10 km). Kedua lempeng tersebut berada di atas lapisan astenosfer dengan kecepatan rata-rata 10 cm/tahun atau 100 km/10 juta tahun.

Astenosfer merupakan suatu lapisan yang cair (kental) dan sangat panas. Panasnya cairan astenosfer senantiasa memberikan kekuatan besar dari dalam bumi untuk menggerakkan lempeng-lempeng secara tidak beraturan. Kekuatan ini dinamakan tenaga endogen yang telah menghasilkan berbagai bentuk di permukaan bumi. Di bumi ini litosfer terpecah-pecah menjadi sekitar 12 lempeng.

Teori lempeng tektonik banyak didukung oleh fakta ilmiah, terutama dari data penelitian geologi, geologi kelautan, kemagnetan purba, kegempaan, pendugaan paleontologi, dan pemboran laut dalam. Lahirnya teori lempeng tektonik sebenarnya merupakan jalinan dari berbagai konsep dan teori lama seperti Teori Apungan Benua, Teori Arus Konveksi, Teori Pemekaran Lantai samudera, dan Teori Sesar Mendatar, sebagaimana telah dijelaskan pada teori-teori di atas.

Berdasarkan kajian para ahli, lempeng tektonik yang tersebar di permukaan bumi dapat dilihat pada gambar berikut ini.


Gambar 2.8 Lempeng-lempeng Litosfer
(Sumber: Modifikasi dari Frank P. dan Raymond S., 1985)

Lempeng-lempeng tersebut selalu bergerak dan mendesak satu sama lain. Lempeng tektonik bagian atas disebut lempeng samudera, sedangkan lempeng tektonik pada bagian atas terdapat masa kontinen disebut lempeng benua. Kedua lempeng ini memiliki sifat yang berbeda. Apabila dua lempeng yang berbeda sifat tersebut saling mendekat, umumnya lempeng samudera akan ditekuk ke bawah lempeng benua hingga jauh ke dalam lapisan astenosfer. Bertemunya antara dua lempeng seperti ini dinamakan gerakan bertumbukan (subduction), sedangkan daerah yang menjadi tempat tumbukan lempeng-lempeng disebut subduction zone.

Selain saling mendekat kemudian bertumbukan, gerakan lempeng juga ada yang saling menjauh dengan lempeng lainnya, dinamakan gerak divergent atau disebut juga sebagai proses pemekaran. Hasil pemekaran lempeng yang berada di atas benua disebut rifting, sedangkan pemekaran yang berada di samudera disebut spreading. Contoh proses ini adalah pecahnya Benua Pangea pada Zaman Trias dengan membentuk celah sepanjang pinggiran Atlantik yang memisahkan Afrika dan Amerika Latin. Coba kamu perhatikan kedua benua tersebut! Pasti nampak seperti sebuah sobekan kertas yang keduanya menunjukkan ciri-ciri bekas sobekan yang berpasangan. Selain itu, ada juga gerakan lempeng yang hanya bersinggungan atau berpapasan, disebut juga transcurrent fault.




Setiap gerakan lempeng yang berbeda tersebut, akan mempengaruhi gejala dan fenomena alam di atas permukaan bumi. Secara lengkap, prinsip pergerakan lempeng-lempeng tektonik adalah sebagai berikut:

a. Konvergensi

Konvergensi, yaitu gerakan saling bertumbukan antarlempeng tektonik. Tumbukan antarlempeng tektonik dapat berupa tumbukan antara lempeng benua dengan benua atau antara lempeng benua dengan lempeng dasar samudera. Zone atau tempat terjadinya tumbukan antara lempeng tektonik benua dengan benua disebut Zone Konvergen. Contohnya tumbukan antara lempeng India dengan lempeng Benua Eurasia yang menghasilkan terbentuknya pegunungan lipatan muda Himalaya yang merupakan pegunungan tertinggi di dunia dengan puncak tertingginya, yaitu Mount Everest. Contoh lainnya, tumbukan lempeng Italia dengan Benua Eropa yang menghasilkan terbentuknya Pegunungan Alpen.

Zone berupa jalur tumbukan antarlempeng benua dengan lempeng dasar samudera, disebut Zone Subduksi atau zone tunjam, contohnya tumbukan antara lempeng benua Amerika dengan lempeng dasar Samudera Pasifik yang menghasilkan terbentuknya Pegunungan Rocky dan Pegunungan Andes. Fenomana yang dihasilkannya:

1) lempeng samudera menghujam ke bawah lempeng benua;
2) terbentuk palung laut di tempat tumbukan tersebut;
3) pembengkakan tepi lempeng benua yang merupakan deretan pegunungan;
4) terdapat aktivitas vulkanisme, intrusi dan ekstrusi;
5) daerah hiposentra gempa dangkal dan dalam;
6) penghancuran lempeng akibat pergesekan lempeng;
7) timbunan sedimen campuran atau melange.

Contoh:

Pegunungan di pantai barat Amerika, deretan Pulau Sumatera, Jawa dan Nusa Tenggara, merupakan akibat pembengkakan lempeng benua. Bermunculan puncak gunungapi dan terjadi gempa di sepanjang pulau dan pegunungan tersebut. Ingatlah bahaya gempa yang menimbulkan Tsunami di Aceh dan Sumatera Utara pada akhir Desember 2004, gempa tersebut timbul akibat adanya tumbukan antara lempeng samudera Australia terhadap lempeng benua Asia.


Gambar 2.9 Daerah tumbukan dua lempeng
(Sumber: http://www.platetectonics.com/book/images/Subduction2.gif)

b. Divergensi

Divergensi yaitu gerakan saling menjauh antarlempeng tektonik contohnya gerakan saling menjauh antara lempeng Afrika dengan Amerika bagian selatan. Zone berupa jalur tempat berpisahnya lempeng-lempeng tektonik disebut Zone Divergen (zone sebar pisah). Fenomena yang terjadi, sebagai berikut:

1) Perenggangan lempeng yang disertai pertumbukan kedua tepinya.
2) Pembentukan tanggul dasar samudera (med ocean ridge) di sepanjang tempat perenggangan lempeng-lempeng tersebut.
3) Aktivitas vulkanisme laut dalam yang menghasilkan lava basa berstruktur bantal (lava bantal) dan hamparan leleran lava encer, dan
4) Aktivitas gempa.

Contoh:

Di Lautan Atlantik, tanggul dasar samudera memanjang dari dekat Kutub Utara sampai mendekati Kutub Selatan. Celah ini menjadikan benua Amerika bergerak saling menjauh dengan benua Eropa dan Afrika.


Gambar 2.10 Dua lempeng saling menjauh 
(http://www.windows.ucar. edu/earth/images/earths_crust_small.gif)

c. Sesar mendatar

Sesar mendatar (Transform), yaitu gerakan saling bergesekan (berlawanan arah) antarlempeng tektonik. Contohnya, gesekan antara lempeng Samudera Pasifik dengan lempeng daratan Amerika Utara yang mengakibatkan terbentuknya Sesar San Andreas yang membentang sepanjang kurang lebih 1.200 km dari San Francisco di utara sampai Los Angeles di selatan Amerika Serikat. Zone berupa jalur tempat bergesekan lempeng-lempeng tektonik disebut Zone Sesar Mendatar (Zone Transform). Bentukan alam yang dihasilkan antara lain patahan atau sesar mendatar. Gerak patahan atau sesar ini dapat menimbulkan gempa bumi. Contoh: Sesar Sam Andreas di California.


Gambar 2.11 Dasar pergeseran horizontal di Samudera Atlantik 
(Sumber: http://www.stvincent.ac.uk/Resources/EarthSci/)

Tenaga endogen yang telah mengakibatkan adanya variasi bentuk muka bumi, tidak hanya terjadi di daratan melainkan juga di dasar laut.